Pemrograman Berorientasi Objek
Pemrograman
Berorientasi Objek
Struktur
Kontrol Pemrograman Java : PERCABANGAN
Struktur Kontrol
• Percabangan
• If, If-Else, If
bersarang
• Switch – Case
• Pengulangan
Percabangan
: IF
• Pada percabangan if
sebuah pernyataan akan dieksekusi jika memenuhi syarat
atau kondisi tertentu
• Bentuk Umumnya :
if (kondisi){
Statement1;
Statement2;
....
}
• Contoh :
class contoh_1{
public static void main
(String[] args){
int a=5;
if (a>1){
System.out.println(a);
}
}
}
Percabangan
: IF-ELSE
• Percabangan if else
hampir sama dengan percabangan if. Hanya saja yang
membedakan pada
percabangan if else ini adalah terdapat penambahan
pernyataan untuk
kondisi yang bernilai salah (false).
• Bentuk Umumnya :
if (kondisi){
//eksekusi jika kondisi
benar
..............;
}else{
//eksekusi jika kondisi
salah
..............;
}
Percabangan
: IF-ELSE
• Contoh :
class contoh_2{
public static void main (String[] args){
int a = 5, b = 6;
if (a > b){
//statement1
System.out.println(a+" Lebih Besar Dari
"+b);
}else{
//statement2
System.out.println(a+" Lebih Kecil Dari
"+b);
}
}
}
Percabangan
: IF bersarang
• Percabangan if
bersarang adalah percabangan yang terdiri dari gabungan
beberapa if atau if
else yang didalamnya terdapat beberapa kondisi.
• Bentuk umumnya :
if (kondisi1){
//eksekusi kondisi1
..........;
}else if (kondisi2){
//eksekusi kondisi2
..........;
}else if (kondisi3){
//eksekusi kondisi3
..........;
}else{
//eksekusi jika tidak
ada kondisi yang benar
..........;
}
Percabangan : IF
bersarang
• Contoh :
public class
if_bersarang
{
public static void main
(String[] args){
int x = 2;
if (x==4){
System.out.println("Empat");
}else if (x==3){
System.out.println("Tiga");
}else if (x==2){
System.out.println("Dua");
}else{
System.out.println("
x bukan angka 4, 3 dan 2");
}
}
}
Percabangan
: Switch-Case
• If majemuk yang
berlebihan dapat membuat suatu program menjadi sulit untuk dibaca. Pada java
telah disediakan suatu
statement switch untuk menangani berbagai alternatif secara efisien.
• Berbeda dengan if,
switch hanya memperbolehkan pilihan kondisi yang bertipe integer, seperti byte,
long, short, int dan
char. Char dapat sebagai variable pilihan switch karena char mempunyai nilai
angka dari 0 sampai
65535.
• Bentuk umum :
switch
(switch_expression){
case statement1:
//eksekusi perintah
break; //untuk
menghentikan
case statement2:
//eksekusi perintah
break; //untuk
menghentikan
case statement3:
//eksekusi perintah
break; //untuk
menghentikan
......
......
default;
//eksekusi perintah
break;
}
Percabangan
: Switch-Case
• Ketika pernyataan
switch ditemukan pada potongan kode program, java pertama kali
akan memeriksa
switch_expression dan menuju ke case yang akan menyamakan nilai
yang dimiliki oleh
switch_expression.
• Selanjutnya program
akan mengeksekusi pernyataan pada kode setelah case yang
ditemukan sampai
menemui pernyataan break. Jika tidak ditemui case yang cocok,
maka program akan
mengeksekusi default.
• Bagian default adalah
opsional. Sebuah pernyataan switch bisa jadi tidak memiliki kode
default.
• Ada 2 penggunaan
keyword break,
• untuk keluar dari
kendali percabangan switch,
• untuk keluar dari
kendali perulangan.
Dengan keyword ini
berarti percabangan/perulangan akan diakhiri, kemudian eksekusi dilanjutkan ke
pernyataan setelah blok
percabangan/perulangan tersebut.
• Tidak seperti
statement if, pada struktur switch statement dieksekusi tanpa
memerlukan tanda kurung
kurawal ({}).
• Ketika sebuah case
pada statement switch menemui kecocokan, semua statement pada
case tersebut akan
dieksekusi. Untuk menghindari program mengeksekusi statement
pada case berikutnya,
kita menggunakan statement break sebagai statement akhir.
Percabangan
: Switch-Case
• Contoh :
public class
contoh_switch_case
{
public static void main
(String[] args){
int noHari = 5;
switch (noHari){
case 1:
System.out.println("Hari
Senin");
break;
case 2:
System.out.println("Hari
Selasa");
break;
case 3:
System.out.println("Hari
Rabu");
break;
case 4:
System.out.println("Hari
Kamis");
break;
case 5:
System.out.println("Hari
Jumat");
break;
case 6:
System.out.println("Hari
Sabtu");
break;
case 7:
System.out.println("Hari
Minggu");
break;
default:
System.out.println("No
Hari Tidak ada yang sesuai");
}
}
}
Latihan
: Percabangan
Buatlah program dengan
bahasa pemrograman Java berbasis GUI dengan algoritma sebagai berikut :
1. Input melalui
keyboard :
• NPM
• Nama
• Nilai Tugas-1
• Nilai Tugas-2
• Nilai Tugas-3
• Nilai UTS
• Nilai Praktikum
• Nilai UAS
2. Cari rata-rata nilai
Tugas
3. Hitung nilai akhir
dengan ketentuan : 45% UTS + 15% UAS + 20% Praktikum + 20% Tugas
4. Hitung nilai mutu
dengan ketentuan :
nilai akhir > 80
nilai mutu = A
nilai akhir 70 -
<80, nilai mutu = B
nilai akhir 60 -
<70, nilai mutu = C
nilai akhir 50 -
<60, nilai mutu =D
nilai akhir <50
nilai mutu E
5. Tampilkan Judul
Nilai MK. Pemrograman Java, NPM, Nama, Nilai Rata-rata tugas, nilai UTS, nilai
Praktikum, nilai UAS
dan Nilai Akhir
Komentar
Posting Komentar